Jardin Majorelle: Permata Biru di Tengah Kota Marrakesh

Jardin Majorelle adalah taman botani yang menakjubkan di Marrakesh, Maroko. Terkenal dengan warna biru kobalt khas yang mendominasi bangunan dan elemen dekoratifnya, taman ini adalah perpaduan sempurna antara keindahan alam, seni, dan arsitektur. Sebagai salah satu destinasi paling ikonik di Maroko, Jardin Majorelle memikat pengunjung dari seluruh dunia.

Sejarah dan Asal Usul Jardin Majorelle

Taman ini memiliki latar belakang sejarah yang kaya dan erat kaitannya dengan dunia seni dan mode.

Dibangun oleh Jacques Majorelle

Jardin Majorelle didirikan pada tahun 1920-an oleh Jacques Majorelle, seorang pelukis orientalis asal Prancis. Ia membeli tanah di Marrakesh dan mulai menciptakan taman eksotis sebagai tempat pelarian dan sumber inspirasi seni. Gaya arsitektur dan lanskapnya mencerminkan perpaduan budaya Maroko dengan sentuhan Eropa.

Diselamatkan oleh Yves Saint Laurent

Pada tahun 1980, perancang busana legendaris Yves Saint Laurent dan pasangannya Pierre Bergé membeli taman ini yang saat itu nyaris terlupakan. Mereka memulihkan keindahannya, melestarikan koleksi tanaman langka, dan menjadikannya situs budaya penting. Setelah Saint Laurent wafat, abunya disebar di taman ini, menjadikan tempat ini semakin sakral bagi para penggemarnya.

Daya Tarik dan Keunikan Taman

Jardin Majorelle bukan taman biasa; ia adalah karya seni hidup yang dirancang dengan estetika tinggi.

Warna Majorelle Blue yang Ikonik

Salah satu ciri paling khas taman ini adalah penggunaan warna biru elektrik yang kini dikenal sebagai “Majorelle Blue”. Warna ini mendominasi bangunan, pot tanaman, dan aksen dekoratif, menciptakan kontras memukau dengan hijau tanaman dan langit Maroko yang cerah.

Koleksi Botani dari Seluruh Dunia

Taman ini memiliki lebih dari 300 spesies tanaman dari lima benua, termasuk kaktus, bambu, palem, dan bougainvillea. Tata letaknya yang harmonis menciptakan suasana tenang, seolah berjalan di tengah lukisan hidup.

Museum Berber dan Budaya

Di dalam kompleks Jardin Majorelle terdapat Musée Berbère (Museum Berber), yang menyimpan koleksi artefak, tekstil, dan perhiasan dari budaya Berber, penduduk asli Maroko. Museum ini menambah nilai budaya taman sebagai pusat edukasi.

Peran Jardin Majorelle Hari Ini

Taman ini kini dikelola oleh Fondation Pierre Bergé – Yves Saint Laurent dan terbuka untuk umum sebagai tempat wisata sekaligus pelestarian budaya dan alam.

Tujuan Wisata Favorit

Jardin Majorelle menjadi salah satu tempat paling banyak dikunjungi di Maroko. Suasananya yang damai menjadikannya tempat favorit untuk bersantai, berfoto, dan merenung.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *